Doodle.co.id – Memberi makan bayi merupakan tugas yang penting sebagai orang tua, dan tak jarang bayi menjadi kembung karena gangguan di perutnya yang kecil. Bersendawa membantu bayi untuk mengeluarkan udara yang mungkin tertelan selama proses menyusu. Kurangnya bersendawa atau terlalu banyak udara yang tertelan bisa menyebabkan bayi merasa tidak nyaman, mengalami gumoh, rewel, atau kembung. Dilansir KidsHealth, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu bayi bersendawa dengan nyaman. Apa saja? Simak artikel Doodle berikut hingga selesai untuk mendapatkan jawabannya.
Daftar Isi
Cara Menyendawakan Bayi
1. Menempuk lembut punggung bayi
Cara menyendawakan bayi salah satunya adalah dengan menepuk lembut bagian punggung bayi secara berulang-ulang. Tindakan ini bisa dilakukan dengan menangkupkan tangan Moms dan menepuk secara perlahan, yang akan lebih lembut bagi bayi dibandingkan dengan menepuk dengan telapak tangan yang datar. Untuk mencegah kekacauan saat bayi bersendawa atau mengalami gumoh, Moms bisa meletakkan handuk atau celemek di bawah dagu atau bahu bayi.
2. Metode untuk membuat bayi bersendawa
Berbagai posisi dapat dicoba untuk membantu bayi bersendawa dengan nyaman. Beberapa orang tua menggunakan salah satu dari tiga metode berikut:
- Duduk tegak dan dekaplah bayi di dada. Si kecil sebaiknya ditopang dengan satu tangan sementara tangan lainnya menepuk lembut punggungnya. Berayun dengan lembut juga bisa membantu dalam posisi ini.
- Duduk sambil mendekap bayi di pangkuan atau di atas lutut. Topang dada dan kepala bayi dengan satu tangan sementara tangan lainnya menepuk punggungnya.
- Baringkan bayi dalam posisi tengkurap di pangkuan Moms atau Paps, dengan kepala sedikit lebih tinggi dari bagian dadanya. Kemudian, tepuk lembut punggungnya.
- Jika bayi tampak rewel saat menyusu, hentikan sesi menyusui, bersendawakan bayi, dan lanjutkan proses menyusui. Disarankan untuk melakukan proses bersendawa setiap beberapa ons (60-90 mililiter) saat memberi susu botol, atau setiap kali Moms berganti payudara saat menyusui.
Seberapa Sering Bayi Harus Bersendawa?
Jika bayi cenderung memiliki gas, sering meludah, menderita refluks gastroesofageal (GER), atau tampak rewel saat menyusu, disarankan untuk bersendawakan bayi setiap ons (untuk susu botol) atau setiap 5 menit (untuk menyusui). Jika bayi tidak bersendawa setelah beberapa menit, ubah posisinya dan coba lagi sebelum melanjutkan menyusui. Selalu pastikan untuk bersendawakan bayi setelah selesai menyusui. Untuk mencegah naiknya ASI, Moms dapat menjaga bayi tetap tegak setelah menyusui selama 10-15 menit. Namun, jika bayi terkadang meludah, jangan terlalu khawatir karena ini lebih sering tidak menyenangkan bagi Moms daripada bagi bayi. Pada beberapa kasus, bayi mungkin terbangun karena gas, dan menggendongnya untuk bersendawa bisa membantu mereka kembali tidur.
Seiring bertambahnya usia, bayi mungkin belajar untuk makan tanpa terlalu banyak menelan udara. Namun, jika bayi mengalami kolik, yang ditandai dengan menangis terus-menerus selama 3 jam atau lebih sehari, mereka mungkin mengalami masalah gas. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter anak sebelum memberikan obat tetes anti gas pada bayi.
Perawatan Bayi
Saat perut si kecil kembung, Moms bisa mengaplikasikan Minyak Telon Doodle pada perut bayi. Telon satu ini mampu mengatasi gejala masuk angin seperti mual dan kembung. Menghangatkan, Minyak Telon Doodle memberikan rasa nyaman dan rileks. Minyak Telon Dood merupakan minyak telon plus yang mengandung bahan-bahan alami seperti oleum cocos, oleum anisi, oleum cajuputi, dan oleum sweet green tea yang aman untuk kulit bayi sensitif dan newborn. Wangi sweet green tea essential oil dalam kemasan Minyak Telon Doodle tentu berbeda dengan telon lainnya. Moms bisa mendapatkan Minyak Telon Doodle dalam 3 kemasan yaitu 100ml, 60ml, dan travel size 10ml. Klik link di bawah ini untuk mendapatkan produk Minyak Telon Doodle dan produk Doodle Exclusive Baby Care lainnya.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami