Kulit Bayi Mengelupas? Kok Bisa?

Doodle.co.id – Mums, pernah melihat kulit bayi mengelupas? Itu kenapa ya?

Pengelupasan kulit bayi ternyata kejadian yang normal. Kulit bayi biasanya mengelupas pada minggu-minggu awal kelahiran bayi. Kondisi ini terjadi karena kulit bayi yang baru lahir terbungkus dengan cairan, seperti ketuban, darah, dan Vernix caseosa.

Buat Mums yang belum gtahu, Vernix caseosa merupakan lapisan tebal yang melindungi kulit bayi dari cairan amnion serta memmudahkan bayi keluar melalui vagina. Setelah bayi dilahirkan, lapisan Vernix caseosa ini terlihat menebal dan akan mengelupas jika kulit bayi dibersihkan secara rutin.

Lantas, bagaimana menangani pengelupasan kulit bayi ini? Karena pengelupasan ini normal, maka Mum tidak perlu melakukan langkah apa pun. Mums juga tidak perlu melakukan perawatan kulit khusus.

Menurut laman Perhimpunan Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin (PERDOSKI), kulit bayi yang terkelupas akan hilang dengan sendirinya. Selain itu, proses pengelupasan biasanya terjadi pada bagian tangan, telapak, kaki, serta pergelangan kaki.

Kondisi Lain yang Menyebabkan Kulit Bayi Mengelupas

Selain karena faktor alami, ada beberapa kondisi lain yang juga bisa menyebabkan pengelupasan kulit bayi, seperti:

• Iktiosis

Iktiosis merupakan penyakit genetik yang menyebabkan kulit bayi menebal, kemerahan, bersisik dan mengelupas. Untuk mengetahui apakah Si Kecil mengalami Iktiosis, Mums perlu memeriksakan kondisinya ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang pasti.

• Eksim Aktopik

Eksim atau dermatitis aktopik merupakan kondisi ketika kulit bayi kering, merah, gatal, hingga timbul bercak. Eksim aktopik juga bisa menyebabkan kulit Si Kecil mengelupas. Penyakit ini terjadi karena banyak faktor, seperti genetik atau faktor lingkungan. Oleh karena itu, jika kulit bayi menunjukkan gejala-gejala tersebut, jangan tunda untuk memeriksakannya ke dokter untuk mencegah kondisi menjadi semakin parah.

• Kurangnya Cairan pada Epidermis

Jika pengelupasan kulit pada bayi baru lahir terjadi karena adanya lapisan Vernix caseosa, maka pengelupasan pada bayi yang sudah agak besar bisa disebabkan oleh kurangnya cairan pada lapisan epidermis.

Lapisan epidermis yang kering bisa disebbakan karena kondisi  udara yang juga kering, sabun yang tidak cocok dengan kulit bayi, hingga masalah kulit seperti psoriasis.

• Psoriasis

Psoriasis merupakan penyakit yang menyebabkan kulit bayi kering, pecah, pecah, bersisik, gatal, dan mengelupas. Kondisi ini terjadi karena produksi sel kulit terjadi sangat cepat. Penyakit ini tidak bisa disembuhkan. Kendati demikian, Mums bisa mencegahnya dengan merawat kulit Si Kecil dengan baik.

Salah satu cara untuk merawat kulit bayi adalah dengan mengoleskan Doodle Baby Lotion, losion bayi yang dapat digunakan untuk kulit tubuh dan wajah bayi sekaligus. Dengan demikian, Mums tak perlu repot membeli dua produk untuk melembabkan kulit Si Kecil.

Selain fungsi gandanya, Doodle Baby Laundry memiliki tekstur yang super mild yang membuat losion mudah terserap dan cepat rata di kulit. Tekstur Doodle Baby Lotion yang super mild ini membuat losion lebih cepat menutrisi kulit bayi.

Mums pun tak perlu khawatir dengan kandungan di dalamnya. Sebab, Doodle Baby Lotion diformulasi dari bahan-bahan alami, seperti Shea Butter, Sun Flower Oil, Almond Oil, serta Vitamin E dan K. Formulasi bahan-bahan tersebut mampu mempertahankan kelembutan dan kelembaban kulit buah hati.

Sekarang udah tahu kan penjelasan mengapa kulit bayi mengelupas? Sekarang tak usah lagi khawatir, karena kondisi tersebut normal terjadi pada bayi ya, Mums…..