Demam atau Roseola? Ketahui Perbedaannya Agar Si Kecil Cepat Pulih!

Doodle.co.id – Apakah Moms pernah mendengar istilah roseola? Roseola adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus herpes tipe HHV-6 atau HHV-7. Penyakit ini umumnya menyerang bayi dan balita di bawah usia 2 tahun, dengan gejala utama berupa demam tinggi diikuti ruam kulit. Roseola sering disalahartikan sebagai campak, meskipun keduanya memiliki penyebab, gejala, dan komplikasi yang berbeda. Nama lain roseola yaitu sixth disease atau exanthema subitum. Sebenarnya apa itu roseola? Bagaimana cara mengatasinya? Simak pembahasan berikut, Moms!

apa itu roseola
Apa itu roseola / Freepik 

Apa itu Roseola dan Gejalanya?

Melansir Healthline, penyakit karena infeksi virus herpes ini biasanya diawali dengan demam tinggi yang muncul tiba-tiba dan berlangsung 3–5 hari. Setelah demam mereda, ruam merah muda atau bintik kecil kemudian muncul di tubuh. Bintik tersebut muncul terutama di area dada, sebelum menyebar ke wajah dan anggota tubuh lainnya. Gejala lain yang mungkin nampak yaitu bayi seperti tidak nyaman, iritabilitas, kurang nafsu makan, batuk, diare, serta pembengkakan atau kemerahan di sekitar mata dan telinga.

Bagaimana Roseola Menyebar?

Roseola disebabkan oleh virus HHV-6 atau HHV-7 dari keluarga virus Herpesviridae. Virus ini menular melalui kontak langsung dengan penderita, biasanya melalui air liur. Setelah infeksi, virus dapat menetap di kelenjar air liur dan jaringan otak, memungkinkan reaktivasi apabila sistem imun melemah.

Apa Sih Bedanya Roseola dan Campak?

Meskipun sama-sama menyebabkan ruam, roseola dan campak memiliki ciri berbeda, Moms. Ruam campak biasanya muncul dari wajah dan menyebar ke bawah sebelum demam, sedangkan ruam roseola muncul setelah demam reda. Sementara itu, campak disebabkan oleh virus campak yang menular melalui droplet udara dan dapat menekan sistem imun hingga beberapa tahun.

Sebagian besar kasus roseola sembuh tanpa komplikasi. Namun, demam tinggi dapat memicu kejang demam pada 10–15% kasus. Anak dengan sistem imun lemah, seperti penderita kanker atau penerima transplantasi, berisiko mengalami gejala lebih parah atau reaktivasi virus. Komplikasi lainnya meliputi peradangan otot jantung, gangguan ginjal, dan hepatitis.

Cara Mencegahnya

Tidak ada vaksin untuk mencegah penyakit ini. Pengobatan biasanya berfokus pada mengelola gejala, seperti menggunakan obat penurun demam (acetaminophen atau ibuprofen) sesuai dosis anak. Moms perlu memastikan si kecil cukup istirahat, banyak minum cairan, dan menjaga kebersihan. Hindari penggunaan aspirin pada anak karena risiko sindrom Reye. Segera konsultasikan ke dokter jika anak mengalami demam tinggi, ruam yang menetap, atau tanda kejang demam seperti mata terbalik, muntah, atau hilang kesadaran. Diagnosis roseola dapat dilakukan melalui pemeriksaan fisik dan riwayat medis, atau dengan tes darah jika diperlukan. Anak dengan imun lemah yang terpapar penyakit ini juga memerlukan perhatian medis khusus, Moms.

Lotion untuk Bayi

Selain menjaga kesehatan tubuh anak, Moms juga perlu mengutamakan kesehatan kulit si kecil misalnya dengan memakai Doodle Baby Lotion. Diformulasikan dari bahan-bahan alami, Doodle Baby Lotion memiliki beragam manfaat seperti menutrisi kulit, melembapkan dan melindungi dari masalah kering. Doodle Baby Lotion mengandung Sunflower Oil, Almond Oil, Shea Butter dan Vitamin E. Dengan beragam manfaat yang ditawarkan, Doodle Baby Lotion mengerti kebutuhan kulit si kecil. Karena bersama Doodle, merawat masa depan anak. Moms bisa membeli Doodle Baby Lotion di seluruh marketplace kami dalam kemasan 60 gram dan 200 gram, pilih sesuai kebutuhan.

Dengan memahami apa itu roseola dan cara mengatasinya, kini Moms bisa lebih waspada. Jangan lupa klik link di bawah ini untuk informasi selengkapnya mengenai produk-produk Doodle.

 

 

Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami

@ 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia
© 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia.
                                                           Privacy Policy     Syarat dan Ketentuan  Cookie