Doodle.co.id – Pijat prenatal untuk ibu hamil masih menjadi sesuatu yang tidak begitu umum bagi banyak orang. Pijat prenatal adalah jenis pijatan yang dilakukan dengan lembut tanpa menyebabkan kontraksi pada ibu hamil, dan disesuaikan dengan perubahan anatomi tubuh selama kehamilan. Pijat ini mengakomodasi bentuk dan postur tubuh yang berubah, memungkinkan ibu hamil untuk merasa nyaman saat berbaring. Biasanya, terapis pijat yang terlatih akan menggunakan sistem bantalan khusus untuk memungkinkan ibu hamil berbaring telungkup atau miring dengan aman, memberikan ruang untuk perut dan payudara yang membesar.
Daftar Isi
Apakah Aman Jika Ibu Hamil Dipijat?
Dikuti What to Expect, pijat prenatal umumnya dianggap aman setelah trimester pertama kehamilan, dengan tetap mengantongi izin dari praktisi kesehatan dan berkonsultasi dengan terapis pijat tentang kehamilan. Namun, para ahli menyarankan untuk menghindari pijatan selama tiga bulan pertama kehamilan karena dapat menyebabkan pusing dan mual. Beberapa terapis pijat menghindari titik-titik tekanan tertentu, seperti antara tulang pergelangan kaki dan tumit, karena khawatir bisa memicu kontraksi. Namun, belum ada bukti yang menunjukkan bahwa pijat dapat memicu persalinan.
Moms, selama pemijatan prenatal, disarankan untuk menghindari memijat perut karena tekanan pada area tersebut bisa tidak nyaman saat hamil. Jika sudah melewati paruh kedua kehamilan, disarankan untuk tidak berbaring telentang selama pijatan karena tekanan dari berat bayi dan rahim dapat mengganggu sirkulasi darah ke plasenta.
Manfaat Pijat Prenatal
Tahukah Moms bahwa pijat prenatal dapat mengurangi hormon stres dalam tubuh, mengendurkan otot-otot, meningkatkan aliran darah, dan menjaga sistem limfatik bekerja dengan efisien. Selain itu, pijat prenatal juga dapat membantu mengurangi beberapa ketidaknyamanan seperti insomnia, nyeri sendi, sakit leher dan punggung, kram kaki, dan pembengkakan pada tangan dan kaki (selama bukan disebabkan oleh preeklampsia). Pijat juga dapat meredakan sakit kepala dan hidung tersumbat.
Minyak Telon dan Minyak Kayu Putih untuk Pijat Prenatal
Terapis pijat prenatal biasanya menggunakan berbagai jenis minyak yang mudah untuk memijat, seperti minyak kayu putih, minyak zaitun, lotion, atau minyak telon. Minyak telon, seperti Minyak Telon Doodle, dapat memberikan rasa nyaman dan menghangatkan tubuh, serta membantu meredakan masuk angin dan kembung. Minyak kayu putih, seperti Doodle Minyak Kayu Putih Plus Bawang, juga dapat digunakan untuk pijat prenatal. Minyak ini mengandung bahan-bahan yang dapat meredakan batuk, pilek, demam, dan pusing.
Hal-hal yang Perlu Diingat saat Melakukan Pijat Prenatal
Sebelum melakukan pijat prenatal, Moms yang sedang hamil disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter, terutama jika Moms memiliki kondisi kesehatan tertentu seperti diabetes, preeklamsia, atau tekanan darah tinggi. Selain itu, disarankan untuk mencari terapis pijat yang memiliki pelatihan khusus dalam pijat prenatal, dan selalu berkomunikasi dengan terapis tentang kenyamanan dan ketidaknyamanan selama sesi pijat.
Pijat dengan Minyak Telon Doodle
Untuk melakukan pijat prenatal, Moms bisa menggunakan berbagai minyak pijat termasuk minyak telon yang aman untuk ibu hamil. Moms bisa memilih Minyak Telon Doodle sebagai pilihan yang tepat. Minyak Telon Doodle merupakan minyak telon plus yang mengandung bahan-bahan alami seperti oleum cocos, oleum cajuputi, oleum anisi dan oleum sweet green tea, yang aman untuk bayi baru lahir hingga ibu hamil. Dengan kandungan sweet green tea essential oil, Minyak Telon Doodle memiliki aroma yang lembut dan segar, berbeda dengan minyak telon lainnya. Moms dan Paps dapat memilih Minyak Telon Doodle dalam 3 kemasan yakni real size 100ml, ekonomis 60ml, dan travel size roll on 10ml.
Demikian pembahasan Doodle kali ini mengenai pijat prenatal dan manfaatnya. Klik link di bawah ini untuk melakukan pembelian Minyak Telon Doodle dan produk Doodle Exclusive Baby Care lainnya.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami