Doodle.co.id – Melihat adalah bagian penting dalam memahami dunia di sekitar termasuk untuk bayi. Moms dan Paps mungkin sudah pernah mendengar bahwa bayi baru lahir belum bisa melihat dengan sempurna dunia di sekitarnya. Lantas kapan bayi bisa melihat duna sekitarnya? Berikut penjelasan terkait usia bauo bisa melihat yang telah Doodle rangkum hanya untuk Moms dan Paps.
Daftar Isi
Tahapan Bayi Baru Lahir Mulai Bisa Melihat
Moms dan Paps harus paham bahwa masalah penglihatan dan mata pada bayi bisa menyebabkan keterlambatan perkembangan, jadi penting untuk menyadari tahapan tertentu seiring pertumbuhan bayi dan kematangan penglihatannya. Bayi baru lahir mulai melihat dunia yang buram. Ketika bayi pertama kali lahir, penglihatannya jauh dari 20/20 dan itu tidak akan sempurna dalam tiga hingga lima tahun. Menurut catatan Kate Land, MD, dokter anak di Kaiser Permanente, sebagaimana dikutip The Bump, penglihatan bayi baru lahir dimulai sekitar 20/400. Itu berarti kehidupan akan terlihat sangat tidak jelas selama beberapa bulan pertama.
Saat bayi lahir, mereka menatap orang-orang dan dunia di sekitarnya lewat mata kabur. Bayi bisa fokus paling baik pada objek yang berjarak antara 8 dan 10 inci dari wajah mereka. Itu adalah jarak yang tepat bagi bayi untuk melihat wajah orang-orang sekitarnya ketika mereka dipeluk. Setelah kegelapan rahim ibu, dunia menjadi tempat yang cerah dan merangsang secara visual. Pada awalnya, akan sulit bagi bayi untuk melacak objek yang berbeda, atau bahkan membedakannya. Namun untungnya hal ini tidak akan bertahan lama.
Normalkah Bayi Baru Lahir Terlihat Seperti Juling?
Denise Scott, MD, dokter anak yang berbasis di Oklahoma dan penulis Feed Your Kesehatan Masa Depan Anak mengungkapkan pada minggu pertama setelah kelahiran dan hingga 3 bulan, bayi hanya dapat fokus pada benda dan orang yang berada dekat, sekitar 8 hingga 10 inci dari wajahnya. sementara itu, Ron Benner , OD, presiden American Optometric Association juga menambahkan bayi baru lahir juga hanya bisa menahan pandangannya selama beberapa detik saja dan belum bisa membedakan dua objek berbeda. Moms dan Paps tak perlu khawatir ketika melihat mata bayi tampak juling atau melihat kemana-mana. Pada akhirnya, seiring bertambah usia si kecil, penglihatan bayi baru lahir akan semakin kuat. Bayi akan mampu menahan pandangan orang-orang sekitar lebih lama dan mulai menggerakkan matanya tanpa harus memutar kepala untuk melacak objek yang bergerak.
Sebagai catatan, Moms dan Paps wajib tahu bahwa setiap bayi itu unik. Bayi berkembang dengan kecepatannya masing-masing dan perkembangan penglihatan mungkin memerlukan waktu lebih lama pada bayi yang lahir prematur. Namun, ada beberapa rentang usia umum saat sebagian besar bayi mencapai tahap penting penglihatan bayi.
Sejak dini, penglihatan bayi masih terlalu lemah untuk benar-benar membedakan antara warna yang satu dengan warna lainnya. Berdasarkan pemaparan American Academy of Ophthalmology, dijelaskan selama masa bayi baru lahir, sebagian besar bayi akan melihat rentang terang dan gelap seiring perkembangan retina mereka yakni warna putih, hitam atau abu-abu, dan mungkin beberapa warna cerah. Termasuk juga, bayi cenderung peka terhadap cahaya selama beberapa bulan pertama. Scott menambahkan, penglihatan bayi yang utuh dan jelas biasanya terbentuk pada usia sekitar 6 bulan. Selanjutnya bayi bisa melihat sama baiknya dengan orang dewasa pada usia sekitar 10 hingga 12 bulan.
Kondisi yang Memerlukan Perhatian Dokter
Moms dan Paps bisa menemui dokter atau pelayanan kesehatan ketika menemukan kondisi-kondisi berikut ini pada anak:
- Bayi sering menggosok salah satu atau kedua mata
- Pupil bayi memiliki ukuran yang berbeda-beda (atau jika ada yang berwarna putih)
- Bayi belum melakukan kontak mata pada usia sekitar 3 bulan
- Bayi sering memiringkan kepalanya saat melihat sesuatu
- Bayi memiliki refleks putih, bukan merah di foto
- Mata bayi mulai berubah masuk atau keluar pada usia 6 bulan. Terutama apabila frekuensi kejadiannya meningkat dan bukannya menurun seiring bertambahnya usia
- Bayi tidak meraih benda di depannya atau menggerakkan benda yang menghalangi jalannya
- Bayi tidak bisa melacak objek atau wajah dengan matanya selama 4 bulan. Hal ini dapay mengindikasikan masalah penglihatan pada bayi baru lahir.
- Mata mengembara terus-menerus (ini mungkin menandakan adanya masalah pada kontrol otot mata)
- Robekan berlebihan (ini mungkin menandakan saluran air mata tersumbat )
- Keluarnya cairan dari salah satu atau kedua mata atau kelopak mata merah dan berkerak (ini mungkin merupakan tanda infeksi mata)
- Mata berulang kali bergetar atau bergerak berirama (suatu kondisi yang disebut nistagmus)
- Sensitivitas ekstrim terhadap cahaya (dapat mengindikasikan peningkatan tekanan mata)
- Mata bayi tetap dalam posisi menyilang atau menyimpang dalam jangka waktu yang lama
Perawatan Bayi
Memberikan perawatan kulit terbaik untuk si kecil menjadi tugas penting bagi orangtua, memilih produk untuk buah hati memang gampang-gampang susah. Namun tak perlu bimbang, Moms dan Paps dapat menjatuhkan pilihan pada rangkaian produk Doodle Exclusive Baby Care yang diformulasikan khusus untuk bayi. Mengandung bahan-bahan alami, Doodle memberikan yang terbaik untuk merawat masa depan si kecil. Moms bisa menggunakan rangkaian produk Doodle seperti Minyak Telon Doodle, Doodle Baby Gentle Wash, dan Doodle Baby Lotion, yang bisa didapatkan melalui link pembelian di bawah ini.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami