Pedoman Menyusui Bayi untuk New Moms

Doodle.co.id – Keputusan untuk menyusui adalah langkah penting bagi Moms dan bayi. Menyusui memberikan nutrisi lengkap yang dibutuhkan bayi dan membantu melindunginya dari berbagai penyakit. Studi menunjukkan bahwa bayi yang diberi ASI memiliki risiko lebih rendah terkena infeksi telinga dan diare dibandingkan dengan bayi yang diberi susu formula. Selain itu, bayi yang diberi ASI juga cenderung mengalami kunjungan ke dokter anak yang lebih sedikit. Hal itu termasuk kunjungan karena penyakit umum pada masa kanak-kanak, memiliki risiko alergi, obesitas, dan diabetes yang lebih rendah, serta risiko SIDS yang lebih rendah, dan IQ yang lebih tinggi dibandingkan dengan bayi yang diberi susu formula.

menyusui bayi
Menyusui bayi / Image Jonathan Borba

Manfaat Menyusui Bayi

Tidak hanya itu, menyusui juga memberikan manfaat bagi Moms. Risiko terkena kanker ovarium, payudara, dan osteoporosis cenderung lebih rendah pada ibu yang menyusui. Selain itu, menyusui juga membantu dalam penurunan berat badan pasca melahirkan, menunda kesuburan, meningkatkan kepercayaan diri, dan memperkuat ikatan antara Moms dan bayi.

Tidak seperti susu formula, ASI disediakan secara gratis dan selalu siap digunakan pada suhu yang tepat. Selain itu, ASI juga berbeda dengan susu formula karena komposisinya berubah sesuai dengan kebutuhan nutrisi bayi seiring pertumbuhannya. Ini mengandung semua vitamin dan mineral yang dibutuhkan bayi dan mudah dicerna. Oleh karena itu, American Academy of Pediatrics merekomendasikan agar bayi hanya diberi ASI selama enam bulan pertama kehidupannya.

Proses Memulai Menyusui Bayi

Berikut cara menyusui bayi bagi new Moms.

1. Posisi menyusui

Tahukah Moms, bahwa pada minggu-minggu pertama, si kecil perlu sering menyusu untuk meningkatkan suplai ASI ibunya. Biasanya, bayi akan menyusu setidaknya delapan kali dalam periode 24 jam. Penting untuk memperhatikan cara posisi dan cara menempelkan bayi pada payudara. Bayi sebaiknya diletakkan dalam posisi “tummy to tummy” dengan Moms dan harus menghadap payudara. Pastikan untuk tidak menekan bagian belakang kepala bayi.

2. Letakkan mulutnya dengan benar

Untuk mendapatkan pelekatan yang benar, bayi perlu membuka mulutnya cukup lebar sehingga puting susu dan sebagian areola masuk ke dalam mulutnya. Topang payudara dengan tangan selama menyusui, namun pastikan untuk tidak menekan payudara ke dalam. Ini akan membantu bayi mendapatkan ASI sebanyak-banyaknya dan mencegah nyeri pada puting. Tanda-tanda bahwa pelekatan bayi kurang baik termasuk puting yang sakit, berkerut atau miring saat bayi lepas dari payudara, serta suara klik atau pukulan saat bayi menyusu.

Menjaga Suplai ASI

Salah satu kekhawatiran terbesar bagi Moms yang menyusui adalah apakah memiliki cukup ASI untuk bayi mereka. Namun, hal itu yang normal dalam beberapa hari pertama kehidupan bayi, mereka mungkin tampak lebih sering menyusu dan sedikit rewel. Permintaan bayi akan meningkatkan suplai ASI Moms. Membatasi pemberian susu formula dapat membantu meningkatkan suplai ASI, karena menyusui lebih sering akan merangsang produksi ASI lebih banyak.

Tanda-tanda bahwa bayi mendapat cukup ASI antara lain yaitu menyusu setidaknya delapan kali dalam 24 jam, menyusui selama 10 menit atau lebih dengan pola isapan, menelan, jeda, hisap yang berirama, dan kepuasan serta tidak menunjukkan isyarat makan setelah menyusu.

Kapan Moms Harus Menyusui Si Kecil?

Pada awalnya, bayi perlu sering menyusu karena perut mereka kecil dan ASI mudah dicerna. Namun, waktu antara menyusui mungkin menjadi lebih lama seiring berjalannya waktu. Penting untuk selalu memberi makan bayi ketika ia menunjukkan tanda-tanda lapar, meskipun ia baru saja makan. Berapa lama pemberian makan harus dilakukan tergantung pada bayi dan kebutuhan mereka. Biasanya, disarankan untuk membiarkan bayi menyusu selama setidaknya 15 menit pada salah satu payudara, dan kemudian bergantian pada payudara lainnya. Penting untuk diingat bahwa menyusui adalah proses alami yang memerlukan kesabaran dan dukungan. Jika mengalami kesulitan, Moms bisa konsultasikan masalah tersebut dengan dokter anak atau kelompok dukungan ibu menyusui setempat untuk mendapatkan bantuan dan dukungan yang dibutuhkan.

Perawatan Bayi

Moms mungkin tidak hanya berfokus pada menyusui bayi, perawatan kulit si kecil juga menjadi hal yang utama. Gunakan rangkaian Doodle Exclusive Baby Care untuk merawat masa depan anak. Moms bisa mengaplikasikan produk-produk Doodle seperti Doodle Baby Lotion, Doodle Baby Gentle Wash dan Minyak Telon Doodle untuk merawat kulit si kecil. Klik tautan di bawah ini untuk pembelian produk-produk Doodle.

 

 

Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami

 

@ 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia
© 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia.
                                                           Privacy Policy     Syarat dan Ketentuan  Cookie