Doodle.co.id – Ibu hamil bayar fidyah atau ganti puasa? Mungkin hal itu menjadi pertanyaan banyak Moms yang sedang mengandung Si Kecil. Sebagaimana diketahui, puasa pada Bulan Ramadan adalah kewajiban bagi umat Islam di seluruh dunia. Namun bagi ibu hamil, seringkali muncul kekhawatiran akan dampaknya terhadap kesehatan ibu dan janin. Lantas, apa yang harus dilakukan ibu hamil guna membayar hutang puasa Ramadan? Simak artikel Doodle berikut yang telah dirangkum khusus untuk Moms.
Daftar Isi
Ibu Hamil Bayar Fidyah atau Ganti Puasa?
Moms pasti bertanya-tanya jika tidak berpuasa Ramadan, bagaimana menggantinya? Perlu diketahui, menurut Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), terdapat keringanan yang diberikan kepada ibu hamil dan ibu menyusui untuk tidak berpuasa. Hal itu dapat dilakukan dengan opsi membayar fidyah atau mengganti puasa pada waktu yang lain sebelum tiba Ramadan berikutnya.
Fidyah yang dibayarkan pun dapat berupa bahan makanan pokok berupa beras atau membayar menggunakan uang, dimana 1,5 kg bahan pangan kemudian dirupiahkan dengan harga yang berlaku. Ini semua disamakan dengan banyak 1 hari puasa yang Moms tinggalkan. Sebagaimana SK Ketua BAZNAS No. 07 Tahun 2023 tentang Zakat Fitrah dan Fidyah untuk wilayah Ibukota DKI Jakarta Raya dan Sekitarnya, bahwa nilai fidyah dalam bentuk uang ditetapkan sebesar Rp 60.000,-/hari per orang.
Ibu Hamil Tetap Ingin Berpuasa
Bagi Moms yang sedang hamil dan tetap ingin menjalankan puasa, penting untuk memperhatikan beberapa hal berikut.
1. Perhatikan asupan makanan
Dalam menjalankan puasa saat hamil, penting untuk memperhatikan asupan makanan yang bergizi seimbang saat berbuka dan sahur. Menurut ahli kebidanan dan kandungan mengutip website resmi Dinas Kesehatan DIY Yogyakarta, Dr. Marly Susanti SpOG, puasa tidak akan berdampak negatif terhadap kesehatan ibu hamil dan janin selama asupan gizi terpenuhi. Puasa pada dasarnya hanya memindahkan waktu makan, dan tubuh manusia mampu menyimpan dan menggunakan makanan yang telah dikonsumsi.
2. Perhatikan kondisi kesehatan Moms
Kendati aman dilakukan, namun penting untuk memperhatikan kondisi kesehatan ibu hamil, seperti mual, pusing, atau tanda-tanda dehidrasi dan hipertensi lainnya. Jika kondisi tersebut muncul, sebaiknya Moms yang berpuasa segera dibatalkan lalu segera makan dan minum.
3. Mendapat ijin dokter
Adapun ibu hamil diperbolehkan untuk berpuasa dengan syarat telah mendapatkan ijin dari dokter terlebih dahulu. Sebaiknya Moms konsultasi dengan dokter kandungan untuk mengetahui kondisi kehamilan, terutama bagi ibu hamil yang memiliki komplikasi seperti diabetes gestasional, karena puasa dapat memengaruhi kadar gula darah.
Ibu Hamil Trimester 3 Bolehkah Berpuasa?
Bagi ibu hamil yang memasuki trimester ketiga, disarankan untuk tidak berpuasa untuk sementara waktu. Pada trimester ketiga, tubuh membutuhkan kalori ekstra, dan berpuasa mungkin tidak sesuai dengan kebutuhan nutrisi ibu hamil. Namun, tidak perlu khawatir, karena Moms tetap bisa membayar fidyah atau melakukan puasa qadha sebelum tiba Ramadan berikutnya.
Tips Menjaga Kesehatan Ibu Hamil saat Berpuasa
Untuk menjaga kesehatan ibu hamil saat berbuka puasa, beberapa tips diberikan.
- Pertama, memulai buka puasa dengan makanan hangat dan hindari minuman es untuk menghindari kembung.
- Kedua, konsumsi makanan ringan terlebih dahulu sebelum makan makanan berat, untuk mencegah kerja pencernaan yang terlalu berat setelah berpuasa seharian.
- Ketiga, pastikan mengonsumsi sayur dan buah-buahan yang tinggi serat untuk mempersiapkan lambung dalam mencerna makanan.
- Keempat, makanlah dengan porsi yang cukup, hindari makan berlebihan yang hanya membuat kantuk.
- Kelima, pola makan 3 kali sehari tetap bisa dijalankan dengan ngemil atau makan makanan ringan setelah salat tarawih atau pada jam 9 malam.
- Dan yang terakhir, penting untuk banyak minum air putih untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi selama berpuasa.
Perawatan Bayi
Selain itu, perawatan bayi juga menjadi perhatian penting bagi ibu hamil dan calon ayah. Dalam menyambut kehadiran bayi, persiapan perlengkapan perawatan bayi seperti minyak telon menjadi hal yang tidak boleh terlewatkan. Doodle Exclusive Telon Oil hadir dengan formula yang terbuat dari bahan-bahan alami 100%, aman digunakan untuk bayi baru lahir atau kulit yang sensitif. Minyak Telon Doodle tidak hanya menghangatkan, tetapi juga melindungi bayi dari gigitan nyamuk dan serangga lainnya, serta tidak menyebabkan iritasi pada mata bayi.
Demikianlah informasi mengenai tips berpuasa bagi ibu hamil dan beberapa hal yang perlu diperhatikan. Semoha informasi ini bermanfaat bagi para Moms. Bagi Moms dan Paps yang tertarik dengan produk perawatan bayi seperti Minyak Telon Doodle atau produk lain dari Doodle Exclusive Baby Care, dapat mengunjungi tautan yang disediakan oleh Doodle di bawah in.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami