Doodle.co.id – Musim hujan seperti sekarang ini memang cenderung banyak nyamuk, Moms. Tak jarang Moms, Paps atau bahkan si kecil bentol kemerahan karena digigit nyamuk. Namun, perlu diwaspadai karena nyamuk bisa membawa penyakit seperti demam berdarah, malaria, hingga chikungunya. Infeksi karena chikungunya bisa menyebabkan demam mendadak yang disertai nyeri bahkan pembengkakan pada otot dan sendi, Moms. Untuk mengetahui chikungunya ciri ciri yang tampak jika terinfeksi apa saja, berikut Doodle akan membahasnya khusus untuk Moms.
![chikungunya ciri ciri](https://doodle.co.id/wp-content/uploads/2024/12/chikungunya-ciri-ciri.jpg)
Daftar Isi
Bagaimana Chikungunya Ciri Ciri Menyebar?
Tahukah Moms bahwa chikungunya menyebarkan penyakit melalui gigitan nyamuk, yang mana jenis nyamuk ini juga menyebarkan penyakit Zika dan demam berdarah. Nyamuk biasanya lebih aktif di cuaca hangat, nyamuk pembawa chikungunya juga banyak ditemukan di beberapa wilayah seperti di Asia, Afrika, Amerika, Eropa, dan pulau-pulau lainnya yang ada di Samudra Hindia dan Pasifik. Saat seseorang digigit nyamuk yang terinfeksi bisa membawa virus dan kemudian menyebarkannya melalui gigitan berikutnya kepada orang lain. Meski demikian, chikungunya dapat dicegah menggunakan vaksin untuk orang dewasa. Sehingga, Moms harus melindungi anak-anak dan bayi dengan melakukan langkah pencegahan seperti memakai kelambu hingga lotion anti nyamuk.
Chikungunya Ciri Ciri
Melansir Kids Health, beberapa gejala chikungunya yang biasanya muncul pada 2-10 hari usai gigitan nyamuk misalnya nyeri dan pembengkakan sendi, demam yang mendadak, nyeri otot, sakit kepala, mudal, hingga ruam, kelelahan dan mata merah. Umumnya, gejala ini akan mereda dalam 1-2 minggu, meski dalam beberapa kasus nyeri pada otot dan sendi justru berlangsung lebih lama. Tak hanya itu, Moms, terkadang chikungunya juga mengakibatkan seseorang mengalami masalah pada jantung, mata atau saraf. Sementara itu, pada bayi baru lahir chikungunya jauh lebih berbahaya, begitu pula orang dengan penyakit diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.
Pengobatan
Apabila seseorang terinfeksichikungunya, sebagian besar memang bisa pulih dengan sendirinya, Moms. Termasuk dengan istirahat yang cukup, minum banyak cairan agar tidak dehidrasi, dan mengatasi demam maupun nyeri menggunakan acetaminophen atau obat yang dokter resepkan. Akan tetapi, jika gejala bertambah serius sebaiknya segera mencari pertolongan medis.
Cara Mencegah Chikungunya
Jika Moms berada di daerah yang memiliki risiko tinggi akan penyakit chikungunya maupun banyak nyamuk, sebaiknya gunakan kelambu saat tidur untuk mencegah gigitannya. Mengenakan pakaian berlengan panjang saat hendak keluar rumah, menggunakan obat serangga yang mengandung DEET maupun picaridin juga bisa membantu. Hindari aktivitas di luar ruangan ketika fajar maupun senja, karena waktu-waktu ini banyak nyamuk yang berterbangan. Moms juga harus menjaga kebersihan lingkungan dengan membuang genangan air yang bisa menjadi tempat nyamuk berkembang biar, termasuk ember, pot bunga kosong dan wadah lainnya.
Untuk bayi dan anak-anak, pastikan mereka menggunakan Minyak Telon Doodle yang melindungi dari gigitan nyamuk maupun serangga berbahaya lainnya. Minyak Telon Doodle diformulasikan dari bahan-bahan alami seperti Oleum Cocos, Oleum Anisi, Oleum Cajuputi dan Oleum Sweet Green Tea yang aman untuk kulit bayi sensitif. Wangi kesegaran sweet green tea ini juga tak disukai nyamuk, Moms. Oleskan Minyak Telon Doodle sehabis mandi, sebelum tidur, maupun saat diperlukan agar buah hati terhindar dari nyamuk chikungunya.
Dengan pencegahan yang tepat termasuk Minyak Telon Doodle, Moms bisa menjaga si kecil dan keluarga dari ancaman nyamuk chikungunya. Silakan akses link di bawah ini untuk membeli produk-produk Doodle maupun Minyak Telon Doodle!
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami