Doodle.co.id – Hallo, Moms. Apa yang akan moms lakukan dan pikirkan jika melihat anak laki-lakinya bermain boneka ? Membiarkannya atau merebutnya ?
Boneka memang identik dengan anak perempuan, dan saya rasa wajar jika orang tua merasa khawatir jika anak laki-lakinya bermain boneka. Tapi, yang perlu disepakati bahwa semua jenis mainan itu netral dan tak terbatas gender, jadi boleh-boleh saja jika anak laki-laki bermain boneka.
Ternyata moms, bermain boneka adalah sebuah perilaku yang normal dan sangat sehat untuk anak laki-laki. Kegiatan ini justru dapat menjadi permainan imajinatif yang mampu memicu daya kreativitas si anak, jadi jangan larang jika anak laki-lakinya bermain boneka.
Bermain boneka dan mengangumi kecantikan boneka menunjukkan sisi lembut dari si anak. Ini merupakan hal yang harus dirayakan oleh orang tua, bukan untuk ditakuti. Kemungkinan, anak meniru perilaku pengasuh orang tua yang penuh dengan kasih sayang dan menunjukkan tanggung jawab serupa dengan merawat boneka tersebut.
Intinya moms, apapun mainannya, perhatikan karakternya ! Pada bermain boneka, anak laki-laki memainkan peran sebagai ayah, pendongeng, pengasuh, atau profesi lainnya.
Jika anak laki-laki berperan sebagai ibu atau remaja wanita, hal inilah yang wajib orang tua waspadai. Orang tua wajib mengarahkan ke peran yang benar, sedini mungkin harus mengarahkan oleh karenanya orang tua wajib mengetahui perawatan bayi baru lahir untuk menambah pengetahuan tentang merawat bayi. Memarahi si anak bukan solusi, justru itu akan menimbulkan trauma, ketakutan, dan membuat anak menjauhi orang tuanya.
Untuk moms yang ingin tahu detail produk minyak telon doodle bisa klik dibawah ini
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami