Manfaat Baby Gym, Ini Gerakan yang Perlu Moms Lakukan

Doodle.co.id – Manfaat baby gym atau senam bayi belum banyak diketahui oleh para orang tua, olahraga khusus bayi ini memiliki tujuan merangsang tumbuh kembang bayi serta motoriknya. Saat melakukan baby gym, biasanya Moms membutuhkan sejumlah peralatan termasuk play mat atau tikar bermain dan gym ball atau bola senam. Semua peralatan baby gym ini bisa Moms dapatkan di berbagai marketplace yang ada di Indonesia. Moms bisa memulai baby gym ini dari penguatan hingga latihan yoga bayi, hal itu membuat bayi termotivasi untuk bergerak. Society of Health and Physical Educators, menyarankan agar bayi hingga umur 5 tahun harus melakukan sejumlah aktivitas fisik seperti baby gum setiap harinya, karena memiliki segudang manfaat bagi Si Kecil.

manfaat baby gym
Manfaat baby gym / Image Sarah Chai

Manfaat Baby Gym

1. Meningkatkan Kesadaran Tubuh

Baby gym melibatkan berbagai stimulasi indera bayi, mengajarkan tentang tubuhnya sendiri dan bagaimana cara menggerakkannya. Untuk meningkatkan kesadaran tubuh ini selain dengan baby gym, Moms juga bisa menggunakan teknik pijat bayi.

2. Menguatkan Otot-otot Bayi

Secara alami, saat melakukan baby gym ini akan menguatkan otot-otot bayi dan melenturkannya.

3. Membangun Tonus Otot

Untuk mengangkat kepala tetap tegak, saat berlari, hingga mempertahankan posisi duduk di meja, semua itu menggunakan tonus otot yang berfungsi sebagai penstabil. Baby gym disebut memberi manfaat besar bagi bayi prematur yang kerap lahir dengan tonus otot rendah.

4. Meningkatkan Jangkauan Gerak

Baby gym membantu meregangkan anggota tubuh bayi dan membantu menjaga otot dan sendi untuk tetap fleksibel dan longgar.

5. Latih Keterampilan Motorik Halus

Latihan ini melibatkan otot-otot kecil tangan dan jari bayi dan bermanfaat saat ia mulai makan hingga menggambar. Sedangkan otot besar bayi akan memberikan dasar yang kuat dan stabil.

6. Tingkatkan Kualitas Tidur

Baby gym meningkatkan kualitas tidur, meski bayi baru lahir selalu tidur, namun saat tumbuh nantinya bayi memerlukan banyak waktu untuk bermain dan terjaga.

7. Mengurangi Kolik, Sembelit dan Gas pada Perut

Dengan latihan ini, membantu memperlancar sistem pencernaan bayi, dan membuatnya terhindar dari sembelit.

Latihan Baby Gym untuk Bayi

Berikut gerakan-gerakan baby gym yang dapat Moms terapkan untuk Si Kecil.

1. Happy Baby

Pose ini termasuk latihan yoga bayi, caranya buatlah bayi berbaring telentang dengan kaki di udara. Mintalah bayi untuk memegang kakinya dan mengayun ke depan dan belakang. Pegang kaki bayi dengan lembut dengan lutut ditekuk dan dibuka lebar, ini dilakukan saat bayi tidak bisa melakukannya sendiri dan untuk memfasilitasi peregangan bayi. Latihan ini berfungsi sebagai perangsang pencernaan dan membuka otot pinggul.

2. Downward Facing Dog

Posisi ini dilakukan setidaknya untuk bayi berumur 6 sampai 10 bulan saat ia mulai merangkak. Buatlah bayi meletakkan kedua tangannya di lantai dan pantat yang menungging. Pose lucu ini membantu keterampilan motorik bayi dan fleksibilitas.

3. Putaran Kupu-kupu

Telentangkan bayi dan sesuaikan telapak kakinya supaya besentuhan di udara layaknya membentuk kupu-kupu. Sembari menekan lembut kaki ke arah perutnya, dorong lengan Si Kecil agar terbuka ke samping. Putar perlahan kakinya dari sisi ke sisi. Pose ini membantu bayi rileks dan tidur lebih nyenyak.

4. Tummy Time

Latihan penguatan leher dan perut bayi ini dapat dilakukan dengan tummy time,. Menurut Sarah Johnson, PT, DPT, ahli terapi fisik pediatrik di Riley Children’s Health, tummy time membantu melatih keterampilan motorik kasa bayi seperti merangkak, duduk dan akhirnya berjalan.

5. Football Hold

Pegang tubuh bayi dengan lengan bawah, hadapkan ke lantai dan topang perut serta bayi dengan tangan Moms. Gerakan ini membantu memperkuat otot leher karena bayi melihat ke bawah dan sekelilingnya.

6. Peanut Ball Exercises

Buatlah senam bayi yang menyenangkan dalam bentuk bola latihan berbentuk bola kacang. Gendong bayi di atas bola kacang dengan perut menghadap ke bawah, gulingkan ia secara perlahan ke belakang dan ke depan sembari menggendongnya. Latihan ini membantuk mengangkat leher dan kepala.

7. Latihan Tangan

Sebelum merangkak, bayi perlu membiasakan untuk membuka telapak tangannya. Moms bisa mengajak bayi mengulurkan tangan dan jari sembari meraih sebuah benda. Selain itu, latihan tangan ini dapat dilakukan saat memandikan bayi, pijat tangan bayi dengan lembut menggunakan waslap. Stimulasi ini mempermudah bayi saat waktunya merangkak.

8. Latihan Koordinasi Tangan dan Mata Bayi

Aktivitas ini dapat dilakukan saat bayi berusia 3 sampai 4 bulan, genggam suatu benda menggunakan tangannya dan dekatkan ke mulut. Ini berfungsi untuk mengembangkan rasa percaya diri dan landasan kuat untuk koordinasi mata dan tangan yang lancar.

9. Tangkap Mainannya

Buatlah gantungan dari mainan kecil yang lembut menggunakan pita berwarna cerah. Gantungkan di depan bayi dan gerakkan mainan tersebut. Bayi memiliki keinginan kuat untuk meraihnya, ini membantu meningkatkan keterampilan koordinasi tangan-mata sekaligus sebagai keseimbangan.

10. Duduk di Bangku dan Bangkit

Gerakan duduk di bangku memili manfaat untuk keseimbangan bayi dan bagian penting saat berjalan. Pastikan kaki bayi menyentuh lantai dan awasi, mintalah bayi berdiri dan mengambil mainan dari lantai lalu duduk kembali. Selain itu, mintalah bayi berdiri di pangkuan Moms, kemudian mintalah bayi untuk memantulkan kakinya di atas kaki Moms. Peganglah tangan bayi sehingga ia dapat menggerakkan lengannya ke atas dan ke bawah untuk memicu bayi bergerak memantul.

 

Sumber

thebump.com/ a/baby-exercises
id.theasianparent.com/ baby-gym

 

Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami

     

@ 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia
© 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia.
                                                           Privacy Policy     Syarat dan Ketentuan  Cookie