Tanda Demam pada Anak, Kenali Penyebabnya Moms

Doodle.co.id – Tanda demam pada anak memang bagi sebagian orang tua menjadi hal yang membingungkan. Apakah suhu tubuh Si Kecil berada di atas normal atau tidak? Faktanya, banyak hal yang bisa membuat bayi atau pun anak-anak mengalami demam, mulai dari tumbuh gigi hingga kekebalan tubuh saat melawan infeksi. Demam sendiri merupakan respons normal tubuh guna melawan infeksi. Suhu tubuh yang sehat umumnya berada di 98,6 derajat Fahrenheit, namun menurut penyedia layanan kesehatan menganggap demam berada di suhu yang lebih tinggi dari 100,4 derajat fahrenheit atau 38 derajat celcius.

tanda demam pada anak
Tanda demam pada anak / Image healthyparentingwinnipeg.ca

Penyebab Demam pada Anak

Penyebab Umum

Umumnya, bayi dan anak-anak akan sering mengalami demam. Menurut dokter anak Emily Wisniewski di Mercy Medical Center, Baltimore, penyebab umum demam pada bayi dan anak-anak yaitu adanya infeksi virus maupun bakteri. Penyakit terkait infeksi virus dan bakteri ini berkisar pilek dan flu. Sedangkan, menurut Shelby House, perawat di Compass Health Network, infeksi yang kerap menyerang anak-anak antara lain pada sistem pernafasan, infeksi saluran kemih, hingga infeksi telinga.

Penyebab yang Jarang Terjadi

Selain penyebab umum, penyebab khusus atau penyebab yang jarang terjadi pada anak-anak bisa diakibatkan oleh beberapa hal seperti berikut.
Bayi atau anak-anak terlalu banyak memakai pakaian berlapis atau tebal, bagi balita memakai terlalu banyak selimut hingga penutup tempat tidur yang membuatnya kepanasan dan meningkatnya suhu tubuh.
Tumbuh gigi, biasanya demam ringan dan berlangsung sebentar
Penyakit lebih serius seperti kanker atau penyakit reumatologi, namun ini jarang terjadi

Tanda Demam pada Anak

Tanda-tanda demam pada anak mungkin berbeda-beda tergantung usia, Moms. Berikut tanda-tanda yang umum terjadi pada anak dan bayi bahkan balita.

  • Naiknya suhu tubuh yang tinggi
  • Anak tak hentinya menangis dan tidak dapat dihibur jika terjadi pada bayi
  • Anak tampak sangat lesu dan mengantuk berlebihan bahkan setelah ia tidur semalaman
  • Ruam yang tidak dapat dijelaskan
  • Sakit kepala
  • Nyeri di tubuh dan otot-otot yang kaku atau nyeri di area lainnya
  • Diare atau muntah berlebihan hingga kejang

Haruskah Membawanya ke Dokter?

Apabila Moms menemukan tanda-tanda demam pada anak yang umum, Moms tidak pelru khawatir akan hal itu. Namun, jika menemukan adanya wajah memerah, nafsu makan menurun dan anak semakin rewel, Moms dapat membawa Si Kecil ke dokter anak.

Melihat suhu pada anak juga tergantung dimana suhu tersebut diukur apakah di dahi, ketiak, telinga dan lainnya. Suhu tidak bisa menjadi patokan khusus karena ambang batasnya berbeda tergantung dengan cara mengukurnya. Selain Suhu tubuh, Moms harus mewaspadai gejala demam lainnya seperti kulit memerah, penurunan aktivitas rutin anak hingga peningkatan detak jantung yang berdebar kencang.

Dokter Wisniewski merekomendasikan untuk memeriksakan bayi kurang dari dua bulan ke dokter jika mengalami demam. Hal itu karena demam pada kelompok usia ini bisa menjadi tanda infeksi serius dan harus segera mendapat perawatan intensif. Kunjungan dokter tersebut termasuk pemeriksaan darah, urin, cairan tulang belakang, tes virus, rontgen, hingga rawat inap. Sebagai catatan, penting untuk tidak memberikan obat apa pun kepada bayi kurang dari dua bulan tanpa pengawasan dokter.

Cara Mengatasi Demam pada Bayi dan Anak

Setiap bayi dan anak-anak memiliki penanganan yang berbeda saat demam tergantung dengan usianya. Jika bayi 2-6 bulan demam, Moms tidak harus membawanya ke dokter selagi ia masih mau makan dan minum dengan baik. Cukup beri Tylenol (asetamonofen) untuk membuatnya nyaman. Namun, jika tak kunjung membaik Moms bisa periksakan ke dokter anak.

Untuk demam karena tumbuh gigi, bayi usia lebih dari 6 bulan, Moms bisa mengganti obat yang berbeda bisa Tylenol (asetaminofen) atau Motrin (ibuprofen). Namun, apabila masih demam, Moms bisa periksakan segera ke dokter seperti halnya bayi, Pastikan anak banyak istirahat dan tetap terhidrasi saat ia demam, ini membantu proses pemulihannya.

 

 

Sumber
parents.com/ what-is-considered-a-fever-for-babies-toddlers-and-children-7374928

 

Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami

     

@ 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia
© 2021 Doodle | Terdaftar pada Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual Republik Indonesia.
                                                           Privacy Policy     Syarat dan Ketentuan  Cookie