Doodle.co.id – Selama melakukan perjalanan atau travelling, tak jarang Moms dan Paps bahkan si kecil digigit nyamuk. Memang ini menjadi risiko ketika berjalan-jalan di suatu daerah bahkan negara. Nyamuk bisa mengancam keselamatan jika membawa suatu penyakit seperti chikungunya, demam berdarah, malaria, Zika hingga demam kuning. Lantas, apa yang bisa Moms lakukan untuk mencegah gigitan nyamuk saat travelling? Bisakah minyak kayu putih plus anti nyamuk mencegahnya? Yuk, simak pembahasan berikut ini.
Daftar Isi
Tips Mencegah Gigitan Nyamuk Saat Travelling
Berikut beberapa tips untuk mencegah gigitan nyamuk saat travelling sebagaimana dilansir CDC.
1. Siapkan Obat Anti Nyamuk
Ketika travelling, sebaiknya Moms menggunakan obat atau pelindung nyamuk dan serangga dengan bahan aktif yang efektif namun juga aman termasuk DEET, Picaridin, minyak kayu putih, minyak telon dan sebagainya.
2. Pilih Akomodasi dengan AC
Jika memungkinkan, pilihlah akomodasi menggunakan kendaraan yang memiliki AC atau bawalah kit kesehatan untuk perjalanan yang dibutuhkan saat kondisi darurat. Pastikan Moms memperhatikan rekomendasi perjalanan spesifik suatu daerah atau negara yang akan dikunjungi, melihat peringatan kesehatan yang ada dan berkonsultasi dnegan dokter 4-6 minggu sebelum keberangkatan.
3. Pakaian Berlengan Panjang
Mengenakan pakain berlengan panjang dan juga celana panjang longgar juga membantu menghindarkan dari gigitan nyamuk. Bawalah kelambu tidur jika Moms dan Paps berniat mendirikan tenda di suatu tempat sebagai perlindungan dari nyamuk penyebab penyakit serius.
4. Beri Tahu Dokter Tentang Riwayat Perjalanan
Apabila Moms dan paps atau si kecil mengalami demam setelah berkunjung ke suatu dareah atau negara, sebaiknya segera hubungi dokter. Terlebih jika mengalami gejala sakit kepala, nyeri otot, nyeri sendi hingga ruam. Dokter biasanya akan mendiagnosis yang tepat sesuai dengan riwayat perjalanan travelling Moms.
Minyak Kayu Putih Plus Anti Nyamuk
Tahukah Moms dan Paps bahwa minyak kayu putih plus anti nyamuk ternyata bisa digunakan untuk mencegah gigitannya secara alami. Hal ini karena minyak kayu putih mengandung komponen utama yakni cineole dari cajuputi oil yang memiliki aroma kuat dan tidak disukai nyamuk. Bahkan beberapa produk pengusir nyamuk berbahan alami kerap menggunakan minyak kayu putih sebagai komponen utama karena mampu memberikan perlindungan jangka pendek. Meski tak sekuat menggunakan DEET atau Picaridin, namun efektivitas minyak kayu putih cukup membantu. Perlu diingat Moms, penggunaan minyak kayu putih sebagai pencegah nyamuk memang perlu diaplikasikan secara berulang agar mendapat manfaat yang optimal.
Minyak Telon dengan Cajuputi Oil
Selain minyak kayu putih, Moms juga bisa menggunakan minyak telon untuk melindungi dari gigitan nyamuk dan serangga. Gunakan Doodle Exclusive Telon Oil dari Doodle Exclusive Baby Care yang mengandung cajuputi oil. Diformulasikan dari bahan-bahan alami pilihan, Minyak Telon Doodle tentu aman digunakan untuk segala usia termasuk bayi usia newborn dan kulit sensitif. Aroma dari cajuputi oil dan sweet green tea essential oil di dalamnya, memberikan wangi yang segar dan menenangkan, tak disukai nyamuk. Terlebih, Moms bisa menggunakan Minyak Telon Doodle kemasan 10ml travel size roll on yang bisa dibawa kemana saja tanpa takut tumpah, dan muat di kantong. Sehingga sangat praktis untuk travelling. Tunggu apalagi? Yuk, coba Doodle Exclusive Telon Oil sekarang juga dan nyamuk tak mau dekat-dekat!
Dengan memahami minyak kayu putih anti nyamuk dan bagaimana cara mencegahnya saat travelling, bisa melindungi Moms dan keluarga dari gigitan nyamuk yang berbahaya.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami