Doodle.co.id – Tahukah Moms bahwa saat Si Kecil memiliki suhu yang tinggi, ia dapat mengalami kejang demam. Demam sendiri adalah respon tubuh terhadap infeksi yang ditandai dengan kenaikan suhu tubuh di atas normal, menandakan bahwa tubuh sedang melawan penyakit. Seperti yang diketahui, suhu normal tubuh manusia berkisar antara 36 hingga 37 derajat Celsius, namun bisa bervariasi sepanjang hari.
Daftar Isi
Kejang Demam
Tahukah Moms dan Paps bahwa bayi atau anak berpotensi mengalami kejang demam. Kejang demam atau disebut juga dengan febrile seizure merupakan akibat dari peningkatan suhu tubuh yang lebih dari 38 derajat Celcius, sebagaimana dikatakan dr. Devia Irine Putri, melansir website resmi Kemenkes. Kejang pada bayi umumnya dialami oleh anak berusia 6 bulan sampai 5 tahun, yang mana biasanya dikenal dengan istilah “step”. Meski belum diketahui secara pasti mengenai penyebab kejang demam, namun bayi yang mengalami kejang demam ini dapat terjadi karena adanya riwayat kejang dari keluarga, usia yang kurang dari 12 bulan, temperatur rendah saat kejang dan cepat kejang setelah suhu tubuh naik melebihi batas normal. Kendati demikian, step pada anak biasanya dapat hilang dengan sendirinya tanpa harus meminum obat secara rutin. Akan tetapi, Moms dan Paps tetap harus mengobati demam pada anak.
Cara Mengatasi Kejang Demam
Untuk mengatasi kejang demam, Moms dan Paps perlu tetap tenang dan bertindak dengan bijaksana. Letakkan anak dalam posisi yang aman, hindari memasukkan benda ke dalam mulutnya, dan segera hubungi layanan darurat jika kejang berlangsung lebih dari lima menit atau anak mengalami kesulitan bernapas. Dengan memahami gejala dan tindakan yang tepat untuk mengatasi step atau kejang pada anak, orang tua dapat merasa lebih siap dan tenang menghadapi situasi tersebut.
Gejala Umum Demam
Untuk meredakan demam tentu kita perlu mengetahui gejala umum demam pada anak. Antara lain yakni tubuh terasa panas dingin, sakit kepala, berkeringat lebih dari biasanya, nafsu makan menurun, dehidrasi, dan kelelahan. Peningkatan suhu diatas normal ini juga bisa menyebabkan anak mengalami kesulitan tidur dan bahkan bermimpi buruk yang mengakibatkan mereka mengigau. Kenaikan suhu tubuh dapat memengaruhi fungsi otak, bahkan menyebabkan halusinasi atau mimpi buruk saat anak terjaga. Selain itu, berbagai kondisi seperti infeksi pernapasan, asma, tipus, demam berdarah, pneumonia, dan penurunan asupan kalori juga dapat menyebabkan demam tinggi dan mengigau.
Mengatasi Demam
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meredakan demam pada anak:
Kompres air hangat
Gunakan kain yang dibasahi dengan air hangat dan tempelkan ke dahi anak. Pastikan air tidak terlalu panas untuk menghindari risiko terbakar.
Pastikan anak terhidrasi
Berikan anak banyak air minum untuk mencegah dehidrasi.
Hindari selimut tebal
Gunakan selimut ringan agar anak tidak semakin panas.
Oleskan Minyak Telon Doodle
Minyak Telon Doodle dapat memberikan rasa hangat dan kenyamanan pada tubuh bayi. Mengandung 100% bahan alami, yang tentunya aman untuk bayi newborn dan kulit bayi sensitif. Minyak Telon Doodle diperkaya dengan oleum cocos, oleum cajuputi, oleum anisi dan oleum sweet green tea. Kandungan sweet greentea essential oil di dalamnya, membuat Minyak Telon Doodle memiliki aroma yang berbeda dengan minyak telon lainnya. Selain menghangatkan, Minyak Telon Doodle juga mampu mengatasi gejala masuk angin seperti kembung, mengatasi hidung tersumbat sebagai aromaterapi dan melindungi bayi dari gigitan nyamuk dan serangga berbahaya lainnya.
Konsultasikan dengan dokter
Jika demam anak tidak kunjung mereda atau disertai dengan gejala lain seperti ruam kulit atau kejang, segera hubungi dokter.
Demikian informasi mengenai kejang demam pada anak yang mungkin bermanfaat. Jika Moms dan Paps tertarik menggunakan Minyak Telon Doodle sebagai perawatan bayi atau produk Doodle lainnya, silakan kunjungi tautan di bawah ini.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami
