Doodle.co.id – Moms, semua anak pasti pernah memiliki luka kecil seperti goresan dan dapat dirawat sendiri di rumah. Akan tetapi, bagaimana dengan luka yang jauh lebih serius hingga memerlukan jahitan maupun perawatan di rumah sakit? Memang, luka semacam itu membutuhkan perawatan khusus yang ditangani oleh dokter atau perawat. Lantas, bagaimana cara merawat bekas luka seperti itu? Adakah perawatan yang harus Moms lakukan? Yuk, simak dalam artikel berikut ini.
Daftar Isi
Bekas Luka Kulit yang Serius
Memang luka tidak hanya terjadi akibat kecelakaan semata, namun bisa juga karena tindakan medis seperti bedah yang membutuhkan sayatan atau tempat masuknya kateter ke dalam tubuh. Melansir Kids Health, kulit menjadi salah satu organ terbesar yang memiliki fungsi sebagai pelindung tubuh dari kuman. Oleh karena itu, pada setiap kerusakan yang ada di kulit meski sekecil itu tetap dianggap sebagai luka, Moms. Hal ini karena bisa berisiko mengakibatkan infeksi apabila kuman masuk ke dalam tubuh. Jenis luka yang jauh lebih besar berpotensi membuat bagian tersebut mudah kotor sehingga membutuhkan perawatan yang lebih intensif guna mencegah adanya infeksi.
Mengapa Kulit Terluka Harus Dirawat?
Ketika merawat bekas luka yang cukup besar, dokter biasanya akan menilai infeksinya. Beberapa luka serius yang mungkin kotor, terinfeksi atau abses dan luka tembak memang membutuhkan perawatan khusus, sedangkan luka yang cenderung kecil dan bersih lebih mudah dirawat karena risiko infeksi lebih rendah, Proses penyembuhan pun bisa membutuhkan lebih lama mulai dari bengkak, merah dan nyeri, menandakan imun tubuh sedang bekerja melawan bakteri dan melindungi luka. Kemudian, di bawah keropeng jaringan baru akan terbentuk kemudian tubuh memperbaiki pembuluh darah yang rusak kemudian memproduksi kolagen guna menyatukan kembali jaringan yang terputus. Setelah itu, keropeng akan kering dan terlepas menandakan penyembuhan selesai, kemudian kulit baru akan terbentuk dan meninggalkan bekas luka.
Cara Merawat Bekas Luka
Biasanya, pada perawatan bekas luka yang serius dokter akan memberikan instruksi khusus untuk meminimalkan bekas luka, menjaganya tetap tertutup dan bersih, serta membersihkan bekas dengan petunjuk dokter. Pada anak-anak, mengonsumsi makanan kaya akan vitamin serta mencukupi kebutuhan cairan tubuh, menghindari mandi juga berenang hingga luka benar-benar kering bisa menjadi langkah yang bisa dilakukan. Moms juga bisa memijat bekas luka dengan lotion seperti Doodle Baby Lotion untuk membantu mengurangi ketebalan bekas luka. Doodle Baby Lotion mengandung bahan-bahan alami sehingga aman digunakan untuk bayi baru lahir bahkan kulit sensitif. Tidak hanya itu, Doodle Baby Lotion juga cepat meresap di kulit sehingga tidak akan meninggalkan kesan berminyak setelah digunakan. Doodle Baby Lotion yang berbahan dasar air atau waterbased juga bisa digunakan untuk melembapkan area di sekitar bekas luka.
Mandi dengan Doodle Baby Gentle Wash
Saat si kecil sedang sakit atau memiliki luka di tubuhnya, dokter mungkin tidak menyarankannya untuk mandi. Namun Moms tak perlu khawatir, karena ada Doodle Baby Gentle Wash yang bisa digunakan dengan atau tanpa bilas air. Cukup usapkan secukupnya pada tubuh bayi, kemudian bilas atau seka menggunakan kain basah hangat (bisa dengan tisu basah bayi non alkohol yang aman untuk bayi). Dengan begitu, bayi bisa tetap bersih, segar dan harum tanpa harus takut luka si kecil terkena air. Teknik mandi ini juga dikenal dengan mandi bebek atau mandi sibin dalam bahasa Jawa. Selain membersihkan, Doodle Baby Gentle Wash juga membantu menjaga kelembapan kulit si kecil tanpa membuatnya kering karena adanya kandungan milk extract di dalamnya. Yuk, pakai Doodle Baby Gentle Wash untuk mandi biasa atau saat si kecil dalam keadaan sakit, bepergian dan usia newborn.
Setelah mengetahui bagaimana perawatan bekas luka pada anak-anak atau bayi, kini Moms tak bingung lagi dalam memandikannya. Jangan lupa untuk selalu menggunakan Doodle Baby Gentle Wash atau produk Doodle lainnya!
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami