Doodle.co.id – Apakah si kecil pernah digigit nyamuk? Pasti Moms khawatir jika yang menggigitnya adalah nyamuk pembawa penyakit serius seperti demam berdarah hingga chikungunya. Tak ingin hal itu terjadi pada buah hati? Yuk, simak ciri ciri DBD pada bayi dan cara mencegah gigitan nyamuk berikut.
Nyamuk DBD
Demam berdarag dengue atau dikenal dengan DBD merupakan penyakit serius yang diakibatkan oleh virus. Virus ini ditularkan lewat gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit tersebut biasanya mewabah di wilayah tropis terlebih saat musim hujan. Selain itu, virus dengue bisa dengan cepat menyebar di lingkungan lembap yang memiliki banyak tempat untuk nyamuk berkembang biak. Perlu Moms ketahui bahwa bayi yang berusia di bawah 12 bulan sangat rentan akan infeksi virus satu ini. Oleh sebab itu, saat Moms tinggal atau bepergian ke daerah yang memiliki potensi nyamuk dengue, sebaiknya melakukan berbagai pencegahan. Karena mencegah lebih baik dari pada mengobati.
Ciri Ciri DBD pada Bayi
Gejala DBD bisa bervariasi Moms, mulai dari yang ringan hingga gejala yang parah. Ciri ciri DBD pada bayi dan anak-anak mulai dari demam tinggi yang disertai munculnya bintik merah pada kulit, flu ruam pada kulit, pendarahan pada gusi dan hidung. Adapun pada anak-anak yang lebih besar biasanya mengalami gejala seperti nyeri otot, muntah berulang hingga sakit kepala parah. Apabila gejala dirasa semakin berat, bayi bisa saja mengalami hilang kesadaran, pendarahan, pernapasan cepat dan tanda lainnya yang harus segera mendapatkan pertolongan medis.
Selain itu, pada beberapa kasus yang parah DBD bisa mengancam jiwa. Oleh sebab itu, diagnosis melalui tes darah dan penanganan yang cepat sangat penting dilakukan, Moms, untuk mencegah penyakit ini semakin parah. Apabila bayi mengalami DBD biasanya dokter akan memberikan resep sesuai dengan kondisinya. Pemngobatan umumnya difokuskan pada perawatan gejala, Moms. Parasetamol biasanya dianjurkan untuk menurunkan demam dan meredakan rasa sakit, sementara ibuprofen tidak disarankan karena bisa meningkatkan risiko perdarahan. Menjaga bayi agar tidak dehidrasi juga menjadi salah satu cara pengobatan DBD.
Mencegah DBD pada Bayi
Setelah mengetahui ciri ciri DBD pada bayi, lantas bagaimana cara untuk mencegah penyakit ini, Moms? Beberapa langkah pencegahan bisa Moms lakukan untuk melindungi si kecil dari gigitan nyamuk berbahaya antara lain menjaga kebersihan lingkungan, mengubur sampah yang bisa menjadi sarang nyamuk, memastikan tidak ada genangan air di sekitar, menggunakan kelambu saat tidur, mengenakan pakaian berlengan panjang, dan mengoleskan minyak telon sebelum tidur juga bisa mengurangi risiko gigitan nyamuk penyebab penyakit serius. Moms juga bisa berkonsultasi pada dokter terkait vaksinasi dan bagaimana langkah pencegahan yang sesuai petunjuk dokter.
Minyak Telon Doodle
Mengaplikasikan minyak telon seperti Doodle Exclusive Telon Oil juga bisa menjadi salah satu langkah mencegah gigitan nyamuk. Pasalnya, Minyak Telon Doodle merupakan minyak telon plus yang mengandung sweet green tea essential oil, memberikan aroma yang segar, lembut dan menenangkan, membuat wanginya tak disukai nyamuk. Oleskan pada tubuh bayi untuk melindunginya dari gigitan nyamuk dan serangga. Aplikasikan dalam beberapa jam sekali untuk mendapatkan perlindungan optimal. Selain menghindarkan dari nyamuk, Minyak Telon Doodle juga membantu mengurangi kembung, kolik, dan memberikan rasa hangat serta rileks pada bayi. Moms bisa mencoba Doodle Exclusive Telon Oil dalam kemasan 100ml, 60ml, dan travel size roll on 10ml yang bisa dibawa kemana saja tanpa takut tumpah. Tunggu apa lagi? Yuk, coba Minyak Telon Doodle sekarang dan cegah si kecil dari gigitan nyamuk berbahaya!
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami