Doodle.co.id – Sebagai orang tua, Moms tentu menginginkan yang terbaik untuk anak, termasuk dalam hal perawatan kulit untuk menjaga kulit mereka tetap lembut dan sehat. Memilih produk perawatan kulit bayi bisa membingungkan karena beberapa bahan bisa menyebabkan iritasi pada kulit sensitif dan bahkan terserap ke dalam tubuh si kecil. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bahan apa saja yang terkandung dalam produk yang Moms gunakan untuk kulit bayi. Berikut tips memilih produk bayi yang aman untuk si kecil.
Daftar Isi
Tips Memilih Produk Bayi
Ada banyak produk aman yang bisa Moms gunakan untuk kulit si kecil. Namun, tetaplah berkonsultasi dengan dokter anak tentang rutinitas perawatan kulit pada pemeriksaan pertama dan sebelum memperkenalkan produk baru. Berikut tips memilih produk bayi yang aman.
1. Pelembab
Tidak semua bayi membutuhkan pelembab karena bercak kulit kering sering hilang dengan sendirinya. Jika ingin menggunakan pelembab, salep seperti petroleum jelly adalah pilihan yang paling melembapkan dan sering kali paling hemat biaya. Namun, jika Moms atau si kecil tidak menyukai rasa berminyak pada salep, pilihlah krim pelembap dibandingkan losion, karena losion memerlukan aplikasi lebih sering untuk mendapatkan efek yang sama. Gunakan Doodle Baby Lotion untuk merawat kulit bayi agar terhindar dari kekeringan. Lotion satu ini mengandung unflower Oil, Almond Oil, Vitamin E, dan Shea Butter yang membantu melembabkan serta melembutkan kulit si kecil.
2. Tabir Surya
Dikutip Healthline, tabir surya tidak disarankan untuk bayi di bawah usia 6 bulan. Untuk bayi berusia lebih dari 6 bulan, tabir surya sebaiknya dioleskan pada area kulit yang tidak tertutup saat terkena sinar matahari langsung dan tidak langsung. Pilihlah tabir surya berbahan dasar mineral, yang mengandung zinc oxide atau titanium dioxide, untuk mengurangi kemungkinan iritasi kulit.
3. Produk Mandi
American Academy of Pediatrics merekomendasikan penggunaan sedikit pembersih ringan dengan pH netral saat mandi. Periksa daftar bahan untuk memastikan tidak ada tambahan bahan keras, seperti alkohol dan wewangian, yang dapat mengeringkan atau mengiritasi kulit bayi. Moms bisa menjatuhkan pilihan pada Doodle Baby Gentle Wash yang memiliki pH seimbang untuk kulit bayi yakni 5,5. Sabun dengan pH seimbang membantu menjaga keasaman alami kulit bayi, yang dapat mengurangi risiko iritasi. Doodle Baby Gentle Wash juga dapat digunakan dengan atau tanpa air yang memudahkan Moms saat kondisi tertentu seperti bayi sakit, di perjalanan maupun usia newborn.
4. Memahami Label Produk
Banyak produk perawatan kulit bayi yang mengklaim aman dengan label seperti “hipoalergenik” “alami” “lembut” atau “organik”. Namun, istilah-istilah ini sering tidak memiliki makna yang signifikan karena regulasi yang tidak ketat. FDA tidak menyetujui produk sebelum dipasarkan, dan penelitian menunjukkan bahwa produk yang dilabeli “sensitif” atau “organik” seringkali masih mengandung bahan pengiritasi.
Bahan yang Harus Dihindari
Meskipun setiap bayi unik, ada beberapa bahan yang harus dihindari dalam produk perawatan kulit bayi. Ini termasuk bahan yang bisa menyebabkan iritasi dan alergi, serta bahan yang bisa diserap melalui kulit.
-
Wewangian
Wewangian sering ditemukan dalam produk perawatan kulit bayi, tetapi bisa menyebabkan reaksi alergi, termasuk ruam dan masalah pernapasan. Pilih sabun dan pelembab tanpa label “fragrance” dan “parfum” untuk menghindari iritasi.
-
Pewarna Sintetis
Sebagian besar pewarna sintetis diatur oleh FDA, tetapi beberapa pewarna dari mineral, tanaman, atau sumber hewani bisa tetap digunakan. Pewarna ini bisa menyebabkan iritasi pada kulit sensitif bayi.
-
Paraben
Paraben adalah pengawet umum dalam produk kosmetik dan makanan. Bahan ini bisa menyebabkan iritasi dan mudah diserap oleh kulit. Paparan jangka panjang paraben bisa memengaruhi metabolisme dan regulasi hormon, jadi sebaiknya hindari paraben sejak dini.
-
Phthalate
Phthalates digunakan dalam beberapa produk kosmetik dan bisa mempengaruhi perkembangan manusia, alergi, dan kesehatan reproduksi. FDA menyatakan bahwa tidak ada cukup bukti untuk mengatur phthalate dalam kosmetik, tetapi bahan ini tetap perlu dihindari.
-
Formaldehida
Pengawet formaldehida dan pelepas formaldehida sering ditemukan dalam sabun bayi dan tisu bayi. Meskipun aman dalam dosis kecil, paparan jangka panjang bisa meningkatkan risiko masalah kesehatan, termasuk asma dan beberapa jenis kanker. Cek daftar bahan untuk menghindari formaldehida.
-
Propilen Glikol
Propilen glikol sering digunakan dalam pelembab dan tabir surya karena sifatnya yang melembutkan kulit, tetapi juga bisa menyebabkan iritasi dan reaksi alergi.
-
Sulfat
Sulfat seperti natrium lauril sulfat dan natrium lauret sulfat adalah bahan umum dalam sampo dan sabun mandi yang bisa menyebabkan iritasi sementara. Jika ada kemerahan atau kekeringan setelah mandi, pertimbangkan untuk beralih ke produk bebas sulfat.
-
Tabir Surya Kimia
Tabir surya kimia melindungi kulit dengan menyerap sinar UV, tetapi beberapa bahan kimianya bisa diserap ke dalam tubuh dan mempengaruhi aktivitas hormon. Pilih tabir surya mineral untuk menghindari risiko ini.
Memilih produk perawatan kulit yang aman dan efektif untuk bayi bisa melelahkan, namun bukan tidak mungkin. Daripada mempercayai label klaim, fokuslah pada bahan yang bisa menyebabkan iritasi kulit. Jika si kecil menunjukkan tanda-tanda ruam atau reaksi, bicarakan dengan dokter anak atau dokter kulit untuk panduan terbaik merawat kulit bayi. Klik link di bawah ini untuk membeli produk-produk Doodle.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami