Doodle.co.id – Tahukah Moms dan Paps bahwa bayi bisa berkeringat seperti orang dewasa, dan penyebabnya pun serupa. Jika Moms melihat bayi berkeringat, mungkin saja si kecil sedang kepanasan. Cobalah melepas pakaian atau menyesuaikan suhu ruangan. Berkeringat juga bisa menjadi tanda demam, Moms. Mari kita bahas mengenai bayi berkeringat berlebihan beserta penyebab dan cara mengatasinya.
Penyebab Bayi Berkeringat
Ada berbagai alasan mengapa bayi Moms bisa berkeringat. Dikutip Healthline, salah satunya adalah tubuh bayi yang belum matang dan masih belajar mengatur suhu. Selain itu, bayi seringkali berpakaian terlalu tebal dan merasa kepanasan, namun mereka belum bisa melakukan apa-apa untuk mengatasinya atau memberi tahu Moms apa yang mereka rasakan.
Berikut beberapa penyebab bayi berkeringat:
1. Menangis atau Beraktivitas Berlebihan
Menangis bisa menjadi pekerjaan berat yang membutuhkan banyak energi. Jika bayi menangis keras atau lama, ia bisa berkeringat dan wajahnya memerah. Keringat ini biasanya bersifat sementara dan akan hilang setelah bayi tenang.
2. Terlalu Banyak Lapisan Pakaian
Moms yang penuh perhatian seringkali membungkus bayinya dengan pakaian atau selimut ekstra untuk memastikan mereka tidak kedinginan. Namun, jika bayi terlalu banyak lapisan, mereka bisa kepanasan dan berkeringat karena kulit tidak bisa bernapas. Dalam hal ini, seluruh tubuh bayi mungkin terasa panas dan berkeringat.
3. Tidur Nyenyak
Bayi baru lahir menghabiskan sebagian besar waktunya untuk tidur. Saat tidur nyenyak, beberapa bayi mungkin berkeringat berlebihan dan terbangun dalam keadaan basah oleh keringat. Ini cukup umum dan biasanya tidak perlu dikhawatirkan.
4. Pilek, Demam, atau Infeksi
Jika bayi Moms berkeringat tetapi biasanya tidak berkeringat, ia mungkin terkena flu atau infeksi. Demam adalah tanda adanya infeksi, jadi ukur suhu tubuh bayi. Moms bisa menggunakan Tylenol pada bayi untuk menurunkan demam, tapi konsultasikan dulu dengan dokter mengenai dosis yang tepat.
5. Apnea Tidur Bayi
Apnea tidur adalah kondisi di mana seseorang berhenti bernapas sejenak selama tidur. Ini jarang terjadi pada bayi, namun bisa terjadi terutama pada bayi prematur. Tanda-tanda yang harus diperhatikan meliputi mendengkur, terengah-engah, dan membuka mulut saat tidur.
6. Hiperhidrosis pada Bayi
Hiperhidrosis adalah kondisi yang menyebabkan keringat berlebih, meski suhu sedang dingin. Ini bisa terjadi pada bagian tubuh tertentu seperti tangan, ketiak, atau kaki. Meskipun jarang terjadi, kondisi ini tidak serius dan sering membaik seiring pertumbuhan bayi.
7. Penyakit Jantung Bawaan
Bayi dengan penyakit jantung bawaan seringkali berkeringat karena tubuh mereka bekerja lebih keras untuk memompa darah. Gejala lainnya termasuk kulit kebiruan dan pernapasan cepat dan dangkal.
Perawatan untuk Bayi yang Berkeringat
Jika Moms melihat bayi berkeringat, langkah pertama adalah menyesuaikan lingkungan agar lebih nyaman. Berikut beberapa hal yang perlu diperiksa:
1. Menemukan dan Mengatasi Masalah
Jika bayi menangis dan berkeringat, cari tahu apa yang mereka butuhkan dan bantu mereka. Penyebab tangisan bisa bermacam-macam, mulai dari lapar, popok basah, hingga hanya ingin digendong.
2. Menyesuaikan Suhu Ruangan
Pastikan suhu kamar bayi antara 20 hingga 22°C. Jika ruangan tidak memiliki termometer, Moms bisa membeli termometer portabel. Banyak monitor bayi juga melaporkan suhu ruangan. Jika Moms merasa panas, kemungkinan besar bayi juga demikian.
3. Mengurangi Lapisan Pakaian
Dandani bayi dengan pakaian yang ringan dan menyerap keringat. Lepaskan lapisan pakaian jika diperlukan dan hindari membungkus bayi terlalu tebal kecuali cuaca sangat dingin.
4. Waspada Terhadap Demam dan Gejala Lain
Jika perubahan lingkungan tidak membantu, bayi mungkin mengalami demam. Cari pertolongan medis jika bayi:
- Berusia kurang dari 3 bulan dengan suhu rektal 38°C.
- Berusia di atas 3 bulan dengan suhu 38,9°C atau lebih tinggi.
- Mengalami demam lebih dari 2 hari.
- Menunjukkan gejala lain seperti terengah-engah, mengi, tidak menambah berat badan, atau masalah makan.
Bayi berkeringat adalah hal yang wajar dan seringkali tidak perlu dikhawatirkan. Penyesuaian sederhana seperti menurunkan suhu ruangan atau mengenakan pakaian yang lebih sedikit biasanya cukup. Jika Moms khawatir atau bayi menunjukkan gejala lain, segera konsultasikan dengan dokter anak. Dengan perhatian yang tepat, Moms bisa membantu bayi tetap nyaman dan sehat.
Jika Moms mencari produk perawatan bayi terbaik, Moms dapat menggunakan rangkaian produk Doodle Exclusive Baby Care seperti Doodle Baby Lotion, Doodle Baby Gentle Wash dan Minyak Telon Doodle. Diformulasikan khusus untuk bayi baru lahir dan kulit sensitif, produk-produk Doodle dapat dipastikan aman, Moms. Klik link di bawah ini untuk mendapatkan produk Doodle.
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami