Doodle.co.id Salah satu kebahagiaan seorang wanita adalah bisa menjadi ibu dari anak-anak mereka. Dengan melahirkan dan menjadi seorang ibu, pastinya seorang wanita akan merasa lebih sempurna lagi. Kasih sayang dan juga perhatian pastinya akan selalu dicurahkan untuk buah hati tercinta. Termasuk juga dengan memberikan Asi eksklusif selama 6 bulan , yang akan semakin membantu tumbuh kembang si buah hati. Benar sekali, pemberian asi eksklusif memang sangatlah penting sekali untuk bayi. Karena asi mengandung nutrisi yang sangat tinggi sekali. Apapun caranya para ibu akan memberikan dan berusaha untuk memberikan asi secara eksklusif pada buah hatinya.
Lantas bagaimanakah dengan mereka yang sudah sibuk bekerja alias menjadi wanita karier. Pastinya banyak wanita yang merasa dilema mengenai kondisi tersebut. Tapi anda tidak perlu kuatir. Meskipun sibuk di luar rumah dan bekerja, bukan berati tidak bisa memberikan asi kepada si kecil. Terlebih lagi zaman saat ini sudah semakin canggih dan juga modern. Memberikan asi pada si kecil pun bisa dilakukan dengan cara memompanya terlebih dahulu. Sehingga meskipun anda harus bekerja di luar rumah masih bisa tetap memberikan asi untuk si kecil.
Namun meskipun kini pemberian asi bisa lebih mudah dengan menggunakan pompa asi. Anda pun harus tetap menjaga kebersihan dari pompa asi tersebut. Kalau sampai pompa asi yang anda gunakan tersebut jarang di cuci atau tidak di jaga kebersihannya, maka bisa membahayakan sekali untuk si kecil. Sebab bakteri atau kuman masih banyak yang menempel pada pompa asi tersebut. Yang paling membahayakan lagi adalah bisa membuat nyawa anak anda melayang. Maka dari itu, yang namanya menjaga kebersihan dari pompa asi ini sangatlah penting sekali. Supaya kesehatan si kecil tetap terjaga. Pastikan terlebih dahulu kalau yang namanya pompa asi tersebut sudah steril dan bersih. Mengapa menjaga kebersihan dari pompa asi ini sangat penting sekali, dan juga perlu di perhatikan untuk para ibu.
Terutama para ibu muda yang baru pertama kali memiliki anak. Karena pada sekitar tahun 2017 yang lalu, telah di temukan beberapa kasus dari bayi prematur yang menderita penyakit meningitis dan juga mengalami yang namanya kerusakan pada jaringan otaknya. Hal tersebut dikarenakan adanya infeksi bakteri pada asi perah. Ternyata setelah di teliti lebih detai lagi, bakteri tersebut ditemukan pada bagian pompa asi yang digunakan dan juga di tempat pencucian piring yang ad adi rumah. Cara mensterilkan pompa asi sebenarnya tidaklah sulit, dan tentu saja bisa anda lakukan sendiri dirumah.
Cara Mensterilkan Pompa Asi
Untuk anda yang belum mengetahui bagaimana Cara mensterilkan pompa asi yang baik dan benar, tenang saja. Berikut ini kami akan memberikan beberapa tips ataupun Cara mensterilkan pompa asi , diantaranya yaitu :
- Pertama yang harus anda lakukan adalah mencuci tangan terlebih dahulu dengan menggunakan sabun dan juga membilasnya pada air yang sedang mengalir.
- Kemudian bisa gunakan cairan desinfektan yang berfungsi untuk membersihkan tombol-tombol pada pompa asi tersebut.
- Bacalah dengan seksama dan teliti bagaimana intruksi manual yang di berikan oleh produsen pompa asi terssebut. Supaya anda juga bisa lebih mudah saat akan membongkar atau membuka botol asi saat akan di cuci dan dibersihkan.
- Untuk bagian pompa asi yang harus anda cuci adalah bagian lehernya, klep, botol, dan juga corongnya.
- Bilaslah semua bagian dari pompa asi tersebut sampai bersih dan tidak ada sisa ASI yang masih menempel
- Lepaskan pompa asi satu persatu-satu
- Gunakanlah air hangat dan juga sabun khusus untuk mencuci botol bayi. Supaya bakteri bisa hilang dan juga mati.
- Selain itu , jangan sampai bagian pada pompa asi tersebut menyentuh pada bagian tempat cuci piring yang banyak mengandung bakteri atau kuman. Gunakan saja wadah atau tempat plastik khusus untuk meletakkan dan juga mencuci pompa asi tersebut.
- Gunakan sikat khusus saat akan membersihkan pompa asi. Namun hindari untuk menggunakan spons ataupun scrub yang biasanya anda gunakan untuk mencuci perlengkapan makan dirumah.
- Jika semua bagian pada pompa asi sudah di bersihkan dan dicuci. Tahap selanjutnya adalah anda bisa mengeringkannya, yaitu dengan menggunakan tisu dapur atau lap yang bersih. Hindari untuk menggunakan lap yang sudah di pakai mengelap benda lainnya. Hal tersebut supaya bisa menghindari terjadinya kontaminasi bakteri yang bisa menempel pada pompa asi.
- Kalau sudah kering, anda bisa langsung memasang semua bagian pada pompa asi tersebut. Simpan jika tidak sedang digunakan.
Mudah sekali bukan cara mensterilkan pompa asi tersebut. Jangan sampai anda malas saat akan membersihkan pompa asi si kecil. Karena yang namanya jamur atau bakteri akan semakin banyak dan berkembang biak jika pompa asi tersebut tidak segera dibersihkan. Apalagi bayi masih belum memiliki sistem imun yang baik dalam menjaga tubuhnya dari serangan berbagai macam jenis bakteri atau kuman. Kebersihan dari pompa asi ini juga akan sangat mempengaruhi sekali untuk tumbuh kembang si kecil. Selain anda harus mengetahui mengenai cara mensterilkan pompa asi yang baik dan benar, anda juga harus memahami mengenai panduan untuk menyimpan asi perah yang benar. Berikut infonya dibawah ini yang bisa anda langsung simak, diantaranya yaitu :
- Daya tahan asi perah segar pada suhu ruangan 27°C hingga 32°C, bisa bertahan 3 hingga 4 jam
- Daya tahan asi perah segar pada coler bagi 15°C, bisa bertahan hingga 24 jam
- Daya tahan asi perah yang disimpan pada kulkas bagian bawah, bisa bertahan hingga 3 hari
- Daya tahan asi perah yang disimpan pada freezer khusus, bisa bertahan hingga 12 bulan
- Daya tahan asi perah yang disimpan pada freezer kulkas 2 pintu , bisa bertahan hingga 6 bulan
- Daya tahan asi perah yang disimpan pada freezer satu pintu, bisa bertahan hingga 2 minggu.
Selain itu , untuk mencairakan asi perah yang masih beku, ada 2 cara yang bisa anda lakukan, diantaranya yaitu :
- Cara pertama adalah dengan menurunkan suhu dari asi tersebut secara perlahan. Anda bisa memindahkan asi perah yang masih beku dari freezer, ke kulkas bagian bawah selama 12 jam, sebelum di berikan pada si kecil.
- Cara yang kedua adalah dengan mencairkannya di bawah aliran air keran. Tunggu hingga asi yang beku menjadi mencair. Namun yang perlu anda ingat juga adalah, jangan sampai membekukan kembali asi yang sudah anda cairkan.
Berbagai macam info yang sudah kami bagikan di atas, mulai dari Cara mensterilkan pompa asi hingga cara penyimpanan asi perah yang baik dan benar ini, semoga bermanfaat untuk anda.
Baca juga : 10 Cara Menghilangkan Biang Keringat Pada Wajah Bayi Yang Wajib Anda Ketahui
Untuk moms yang ingin tahu detail produk minyak telon doodle bisa klik dibawah ini
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami