Doodle.co.id – Sudahkah Moms memastikan kebutuhan asi bayi 3 bulan tercukupi? Sebagaimana diketahui, ASI atau air susu ibu merupakan sumber nutrisi terbaik bagi bayi. Baik Moms sedang menyusui langsung atau memompa ASI ke botol, memastikan bayi mendapat jumlah ASI yang tepat adalah hal yang krusial. Kekhawatiran sering kali muncul terutama saat Moms tidak bisa melihat langsung seberapa banyak bayi minum, baik saat menyusui atau memompa untuk botol. Yuk Moms, kita jelajahi bersama mengenai kebutuhan asi bayi 3 bulan!
Daftar Isi
Kebutuhan ASI Bayi 3 Bulan
Bayi usia 3 bulan atau bayi baru lahir biasanya menyusu setiap dua hingga tiga jam, sekitar delapan hingga 12 kali sehari. Moms harus memahami kapan waktu yang tepat untuk memberi makan bayi, termasuk setiap kali mereka menunjukkan tanda-tanda lapar, seperti menampar bibir atau mencari puting susu. Adapun, durasi menyusu bervariasi, dengan beberapa bayi baru lahir bisa menyusu hingga satu jam sementara yang lain hanya membutuhkan lima menit. Bayi yang lebih besar cenderung menyusu lebih cepat karena mereka menjadi lebih efisien dalam menyusu. Seiring bertambahnya usia, bayi menyusu lebih cepat dan jumlah ASI yang mereka konsumsi meningkat. Pada usia 2 bulan, bayi mengonsumsi sekitar 4 hingga 5 ons ASI setiap kali menyusu. Pada usia 3 hingga 4 bulan, mereka biasanya minum 24 hingga 30 ons ASI per hari, Moms. Untuk memompa ASI, pada awalnya bayi mungkin hanya mengonsumsi setengah ons ASI setiap kali menyusu.
Dikutip Baby Center, jumlah ini meningkat seiring berjalannya waktu, yang mana bisa mencapai 3 hingga 4 ons pada usia 1 bulan. Moms dapat menggunakan rumus sederhana untuk menghitung kebutuhan ASI per hari berdasarkan berat badan bayi. Kemudian, setelah bayi mulai makan makanan padat pada usia sekitar 6 bulan, kebutuhan ASI mereka secara bertahap berkurang, tetapi ASI tetap menjadi sumber utama nutrisi hingga usia 9 bulan hingga 1 tahun. Pada usia 6 hingga 8 bulan, bayi biasanya menyusu 3 hingga 5 kali sehari.
Tanda-tanda Bayi Mendapat Cukup ASI
Saat si kecil mendapatkan cukup ASI, biasanya payudara Moms akan terasa lebih lembut dari sebelumnya, bayi pun akan tampak puas selama 1 hingga 3 jam di antara sesi menyusui. Selain itu, popok bayi yang basah dan frekuensi buang air besar menjadi teratur juga menjadi indikasi bayi mendapat cukup ASI.
Tanda-tanda Bayi Kurang ASI
Beberapa tanda bahwa bayi kurang mendapat ASI termasuk penurunan berat badan terus-menerus, buang air kecil kurang dari enam kali sehari, urine yang sangat gelap, dan bayi yang rewel atau lesu. Bayi yang menyusu kurang dari 10 menit atau lebih dari 50 menit setiap kalinya juga bisa menjadi tanda masalah. Jika Moms khawatir si kecil tidak mendapat cukup ASI, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau konsultan laktasi. Mereka dapat memberikan panduan tentang teknik menyusui, posisi yang benar, dan cara meningkatkan produksi ASI jika diperlukan.
Memberi ASI dan Susu Botol secara Tepat
Memberi ASI atau susu formula dari botol juga memerlukan perhatian khusus untuk menghindari overfeeding. Pemberian botol secara bertahap dan memperhatikan tanda-tanda kenyang bayi dapat membantu memastikan bayi mendapat jumlah yang tepat tanpa terlalu banyak atau terlalu sedikit. Jangan ragu untuk berbagi pengalaman ataupun bertanya pada dokter untuk mengetahui informasi lebih lengkap mengenai kebutuhan ASI bayi.
Selain kebutuhan ASI bayi, Moms juga perlu memperhatikan produk perawatan si kecil dengan memilih yang terbaik dan terbuat dari bahan-bahan alami tanpa pewarna dan pewangi buatan, seperti halnya Doodle Exclusive Baby Care. Doodle berkomitmen menghadirkan produk-produk perawatan bayi terbaik yang aman digunakan untuk usia newborn dan kulit sensitif. Gunakan rangkaian produk Doodle termasuk Doodle Baby Gentle Wash, Doodle Baby Lotion dan Doodle Exclusive Telon Oil untuk merawat masa depan anak. Yuk, terus berikan yang terbaik untuk buah hati dan gunakan selalu Doodle Exclusive Baby Care dengan mengakses link di bawah ini!
Temukan Produk Doodle Exclusive Baby Care di Official marketplace kami